BAWANG PUTIH (GARLIC)
A. Sekilas Tentang Bawang Putih
Bawang putih
(Allium sativum) adalah herba semusim berumpun yang mempunyai ketinggian
sekitar 60 cm. Tanaman ini banyak ditanam di ladang-ladang di daerah pegunungan
yang cukup mendapat sinar matahari. Batangnya batang semu dan berwarna hijau.
Bagian bawahnya bersiung-siung, bergabung menjadi umbi besar berwarna putih.
Tiap siung terbungkus kulit tipis dan kalau diiris baunya sangat tajam. Daunnya
berbentuk pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcing, beralur, panjang 60
cm dan lebar 1,5 cm. Berakar serabut. Bunganya berwarna putih, bertangkai
panjang dan bentuknya payung.
B. Klasifikasi Bawang Putih
Klasifikasi bawang putih, yaitu :
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Bangsa : Liliales
Suku : Liliaceae
Marga : Allium
Jenis : Allium sativum
Nama umum : bawang putih
Nama daerah :
Sumatera : bawang putih (Melayu), lasun (Aceh), dasun (Minangkabau), lasuna (Batak), bacong landak (Lampung).
Jawa : bawang bodas (Sunda), bawang (Jawa), babang pole (Madura).
Kalimantan : bawang kasihong (Dayak).
Sulawesi : lasuna kebo (Makasar), lasuna pote (Bugis), pia moputi (Gorontalo).
Nusa Tenggara : Incuna.
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Bangsa : Liliales
Suku : Liliaceae
Marga : Allium
Jenis : Allium sativum
Nama umum : bawang putih
Nama daerah :
Sumatera : bawang putih (Melayu), lasun (Aceh), dasun (Minangkabau), lasuna (Batak), bacong landak (Lampung).
Jawa : bawang bodas (Sunda), bawang (Jawa), babang pole (Madura).
Kalimantan : bawang kasihong (Dayak).
Sulawesi : lasuna kebo (Makasar), lasuna pote (Bugis), pia moputi (Gorontalo).
Nusa Tenggara : Incuna.
C. Kandungan Kimia dan Sifat Kimiawi Bawang Putih
Bawang putih mengandung minyak
atsiri, yang bersifat anti bakteri dan antiseptik. Kandungan allicin dan aliin
berkaitan dengan daya anti kolesterol. Daya ini mencegah penyakit jantung
koroner, tekanan darah tinggi dan lain-lain. Umbi batang mengandung zat-zat:
1. Kalsium : bersifat menenangkan sehingga cocok sebagai pencegah hipertensi.
2. Saltivine : bisa mempercepat pertumbuhan sel dan jaringan serta merangsang susunan sel saraf.
3. Diallysulfide, alilpropil-disulfida : anti cacing.
4. Belerang
5. Protein
6. Lemak
7. Fosfor
8. Besi
9. Vitamin A, B1 dan C.
1. Kalsium : bersifat menenangkan sehingga cocok sebagai pencegah hipertensi.
2. Saltivine : bisa mempercepat pertumbuhan sel dan jaringan serta merangsang susunan sel saraf.
3. Diallysulfide, alilpropil-disulfida : anti cacing.
4. Belerang
5. Protein
6. Lemak
7. Fosfor
8. Besi
9. Vitamin A, B1 dan C.
D. Manfaat Bawang Putih
Bawang putih dapat digunakan untuk
pengobatan alternatif sebagai berikut :
a. Bawang putih Flu dan Batuk.
Kandungan
sulfur yang terkandung dalam bawang putih membuatnya memiliki bau dan rasa yang
khas dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan membran mucous di saluran
pernapasan, yang membantu melegakan pemampatan dan mengeluarkan lendir. Bawang
putih mentah mengandung phytochemical yang dapat membantu membunuh
bakteri dan virus penyebab penyakit. Pada tahun 1992, peneliti dari Universitas
Brigham Young di Utah melaporkan bahwa bawang tumbuk dalam minyak membunuh
bukan hanya membunuh rhinivirus tipe 2 (penyebab umun flu), tetapi juga
membunuh 2 macam herpes (penyakit kulit menular) dan beberapa virus umum
lainnya.
Bagaimana cara memanfaatkannya? Makanlah bawang putih sebanyak-banyaknya segera setelah anda merasa sakit atau tambahkan bawang putih pada masakan. Anda juga dapat membuat obat batuk dengan resep ini : Hancurkan bawang dan masukan ke dalam susu dingin di dalam panci, lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
Bagaimana cara memanfaatkannya? Makanlah bawang putih sebanyak-banyaknya segera setelah anda merasa sakit atau tambahkan bawang putih pada masakan. Anda juga dapat membuat obat batuk dengan resep ini : Hancurkan bawang dan masukan ke dalam susu dingin di dalam panci, lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
b. Bawang Putih dan Kolesterol
Sekarang ada
lebih dari 12 studi yang dipublikasikan di seluruh dunia yang memastikan bahwa
bawang putih dalam berbagai bentuk dapat menurunkan kolesterol. Oleh karena
itu, dapat disimpulkan bahwa bawang ini dapat menyembuhkan tekanan darah
tinggi, penyakit jantung. Salah satu studi yang dipublikasikan di “The Journal
of The Royal College of Physicians” oleh Silagy CS dan Neil HAW tahun 1994
menyebutkan bahwa bawang putih merupakan agen untuk mengurangi lemak. Penulis
menyatakan bahwa suplemen bawang merupakan bagian terpenting dalam penyembuhan
kolesterol tinggi. Menurutnya, secara keseluruhan, penurunan terjadi sebesar 12
% dari total kolesterol. Penurunan ini terjadi setelah 4 minggu perawatan.
c. Bawang Putih dan Kanker
Bawang juga
mempunyai kandungan untuk memerangi kanker, terutama kanker perut dan usus
besar. Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih membantu hati memproses
senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia yang menyebabkan kanker beberapa
penelitian epidemiologis menunjukan bahwa orang yang banyak mengkonsumsi bawang
putih lebih rendah resikonya terkena kanker perut dan usus besar. Untuk
memastikan bahwa anda akan mendapatkan hasil yang maksimal, peneliti dari Penn
State Unipersity merekomendasikan untuk membiarkan dulu potongan atau tumbukan
bawang selama paling sedikit 10 menit, memberi waktu bawang itu membentuk
kandungan-kandungan yang membantu memerangi kanker.
d. Bawang Putih dan Kehamilan
Riset
terbaru menunjukkan bahwa menkonsumsi bawang putih selama kehamilan mengurangi
resiko komplikasi kehamilan pre-eclampsia (meningkatkan tekanan darah kandungan
protein dalam urine). Studi–studi juga mengungkapkan bahwa bawang putih juga
membantu menaikkan lambatnya berat badan bayi yang terlalu kecil.
Riset dilakukan oleh Dr. D. Sooranna, Ms J.
Hirani dan Dr. I Das di Academic Department of Obsterrics dan Gynaecology,
Chelsea dan Westminster Hospital in London UK. Mereka menyimpulkan bahwa
walaupun pre-eclampsia dan kelambatan pertumbuhan merupakan kondisi yang
kompleks, mengkonsumsi tablet bawang putih secara standar selama masa kehamilan
dapat mengurangi kemungkinan–kemungkinan komplikasi pada kelahiran. Mereka
memfokuskan pada kelambatan pertumbuhan pada bayi dan pre-eclampsia, kondisi
yang sangat berbahaya bagi ibu dan anak yang terjadi pada kira–kira satu
diantara sepuluh kehamilan.
Eksperimen menunjukkan bahwa menambahkan ekstrak bawang putih pada sel–sel plaasenta yang kemungkinan menderita kondisi–kondisi tersebut terbukti dapat menstimulasi pertumbuhan. Lebih jauh lagi, kegiatan enzim–enzim penting yang berkurang pada kehamilan tidak normal juga sangat meningkat dengan diberikannya bawang putih.
Eksperimen menunjukkan bahwa menambahkan ekstrak bawang putih pada sel–sel plaasenta yang kemungkinan menderita kondisi–kondisi tersebut terbukti dapat menstimulasi pertumbuhan. Lebih jauh lagi, kegiatan enzim–enzim penting yang berkurang pada kehamilan tidak normal juga sangat meningkat dengan diberikannya bawang putih.
e. Sebagai Penyembuh Wasir
Pertama
bersihkan dulu daerah anus dan sekitarnya dengan air hangat dan sabun, oleskan
jus/beberapa siung bawang putih yang sudah dimemarkan sebanyak 3-5 kali pada
anus yang telah dibersihkan, tunggu beberapa menit lalu bersihkan.
f. Meningkatkan Stamina
Setelah
dikaji secara mendalam, ternyata bawang putih dapat menjadi sumber stamina dan
kekuatan fisik yang tinggi. Walaupun sebelumnya mereka jarang sekali sakit,
tiba-tiba mereka mudah terserang flu, orang – orang seperti inilah yang
terutama membutuhkan daya pembangun stamina yang terdapat di bawang putih.
Orang-orang yang mudah lelah seharusnya menambah stamina mereka dengan makan
sedikit bawang putih setiap hari dalam jangka waktu yang lama. Caranya, bisa
kita campurkan dalam olahan masakan kita dan menelannya.
g. Mengontrol Gejala Diabetes
Diabetes mellitus adalah suatu
penyakit bawaan yang ditandai oleh tak cukupnya insulin di dalam tubuh, sebagai
akibat kelebihan gula di dalam darah dan urine, serta kelaparan yang hebat dan
kehausan. Penderitanya selalu ingin makan yang manis-manis, dan walaupun ia
suka makan yang manis-manis dan makanan lainnya, berat badan cenderung
berkurang. Gejala utamanya, menurunnya daya tahan tubuh terhadap kuman dan
bakteri gangguan kulit serta berkurangnya gairah seksual, penyakit usus dan
pembuluh darah. Penggunaan bawang putih secara bijaksana dalam diet merupakan
salah satu cara mendapatkan manfaat terbesar dari makanan yang dimakan dengan
demikian menyumbang pada kondisi tubuh yang baik.
Cara membuat minya
bawang putih
Untuk membuat minyak bawang putih, siapkan beberapa siung
bawang putih kupas. Memarkan atau cincang halus bawang putih. Tumis sebentar
dengan minyak panas hingga kaku. Lalu tuangi minyak yang lebih banyak dan
biarkan mendidih. Angkat dan diamkan hingga dingin. Simpan dalam botol
tertutup. Saat menumis jaga jangan sampai terlalu panas suhu minyak agar bawang
putih tidak hangus. Jika hangus rasa minyak akan sedikit pahit.
deni.saputra.16@facebook.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar