Senin, 26 Mei 2014

TINGKAH LAKU IKAN

 NAMA            : ASEP SAEPULLAH
 NIM    : 4443112027

TINGKAH LAKU IKAN
Tujuan :
1).  Mengetahui arah sumbu penglihatan ikan
2).  Perbedaan tingkah laku ikan 3 lampu warna yang berbeda
1. PENDAHULUAN
Cahaya lampu merupakan suatu bentuk alat bantu secara optik yang digunakan untuk menarik dan mengkonsentrasikan ikan, kegunaan cahaya lampu dalam metode penangkapan ikan adalah untuk menarik ikan menjaga agar ikan tetap terkonsentrasi dan mudah ditangkap, menggunakan cahaya lampu yang relatif banyak jumlahnya dengan intensitas yang tinggi  dalam operasi penangkapanya. Anggapan tersebut tidak benar, karena masing-masing ikan mempunyai respon terhadap besarnya intensitas cahaya yang berbeda-beda.
Pemanfaatan cahaya sebagai alat bantu penangkapan ikan sesungguhnya sangat berkaitan dengan upaya nelayan dalam memahami prilaku ikan dalam merespon perubahan lingkungan yang ada disekitarnya. Hampir semua ikan menggunakan matanya  dalam aktivitas hidupnya seperti memijah, mencari makan dan menghindari serangan ikan besar atau binatang pemangsa lainnya.
Secara umum respon ikan terhadap sumber cahaya dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu bersifat phototaxis negatif dan phototaxis positif, tingkat gerombolan ikan dan ketertarikan ikan pada sumber cahaya bervariasi anatar jenis ikan. Perbedaan tersebut secara umum disebabkan karena perbedaan faktor phylogenetik dan ekologi, selain juga oleh karakteristik fisik sumber cahaya khususnya tingkat intensitas dan panjang gelombangnya.
Pemanfaatan cahaya untuk alat bantu penangkapan ikan dilakukan dengan memanfaatkan sifat fisik dari cahaya buatan itu sendiri masuknya cahaya dalam air sangat erat hubungannya dengan panjang gelombang yang dipancarkan oleh cahaya tersebut, semakin besar panjang gelombangnya maka semakin kecil daya tembusnya kedalam perairan.

2. LANGKAH KERJA
Adapun langkah kerja pada praktikum tingkah laku ikan ini yaitu pertama siapkan terlebih dahulu peralatan dan bahannya peralatan yang dibutuhkan pada praktikum ini yaitu kabel saklar mangkuk lampu lampu bohlam warna biru, merah dan kuning akuarium, adapun bahanya yaitu ikan mas yang berukuran 10cm ikan nila berukuran 10cm dan air, selanjutnya akuarium diisi air, masukan ikan mas dan ikan nila ke akuarium nyalakan lampu bohlam (merah, biru dan kuning)  dan amati tingkah laku ikan kemana ikan yang paling banyak ngumpul d lampu tersebut dan bagian-bagiannya di permukaan kolam dan dasar. Diamati selama 15 menit dan setiap 1 menit sekali secara bergantian perubahan atau perpindahan ikan ke masing-masing lampu yang berwarna (merah, biru dan kuning) Dan catat hasilnya masukan kedalam tabel.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Hasil
Adapun hasil dari praktikum dari pengamatan tingkah laku ikan yaitu tabel frekuensi sebagai berikut :

Hasil  Frekuensi pengamatan tingkah laku Ikan Mas
Hasil frekuensi pengamatan tingkah laku Ikan Nila
3.2 Pembahasan
Dari pembahasan hasil praktikum tingkahlaku ikan dapat dibahas yaitu tingkah laku masing-masing ikan berbeda-beda salah satunya yaitu ikan Nila dan ikan Mas tingkah lakunya berbeda. ikan mas paling banyak aktif d lampu kuning dan diam di dasar adapun di permukaan dan kolam sangat sedikit yang ada dan ikan Nila ikan nila juga hampir sama dengan ikan mas sifatnya paling banyak di lampu kuning  dan bertempat di dasar adapun di permukaan dan kolam sangat sedikit. Dapat disimpulkan bahwa ikan mas dan nila suka berdiam di dasar adapun di daerah kolam dan permukaan ikan mas dan nila bersifat Phototaxis negatif adapun ikan mas dan nila yang mendekati cahaya hanyalah beberapa.




4. KESIMPULAN
Pada laporan praktikum tingkah laku ikan dapat disimpulkan bahwa pembantuan sinar cahaya lampu bagi penangkapan sangat dibutuhkan. Pemanfaatan cahaya sebagai alat bantu penangkapan ikan sesungguhnya sangat berkaitan dengan upaya nelayan dalam memahami perilaku ikan dalam merespon perubahan lingkungan yang ada disekitarnya.

5. DAFTAR PUSTAKA
Junianto. 2003. Teknik Penanganan Ikan. Penebar Swadaya. Bandung.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar